Apakah Kopi Benar-benar Mampu Menurunkan Kadar Gula Darah?
Kopi telah menjadi minuman pilihan bagi banyak orang untuk mengusir kantuk dan meningkatkan semangat dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Selain itu, kopi juga sering dikaitkan dengan manfaat kesehatan.
Kandungan kafein dalam kopi diketahui dapat merangsang sistem saraf pusat, meningkatkan kewaspadaan mental, mengurangi kelelahan, dan meningkatkan fokus. Tidak hanya itu, kopi juga diklaim memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar gula darah polonia4d . Namun, apakah klaim tersebut benar?
Menurut informasi dari laman Mayo Clinic, pengaruh kopi terhadap kadar gula darah tidak signifikan, terutama pada individu yang sehat.
Baca Juga : Dampak yang timbul pada tubuh ketika rutin mengonsumsi kopi hitam setiap hari
Selain itu, pada orang dewasa yang sehat, konsumsi kafein hingga 400 mg masih dianggap aman. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa minum kopi secara rutin dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2 pada orang yang sehat.
Salah satu komponen dalam kopi adalah polifenol, yang diyakini dapat membantu tubuh melawan masalah kesehatan serius seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan kanker.
Menurut laporan dari Medical News Today, polifenol dalam kopi merupakan salah satu jenis antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan. Selain itu, kopi juga mengandung magnesium dan kromium yang dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2.
Studi menunjukkan bahwa minum kopi lebih dari satu gelas dalam empat tahun dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2 hingga 11 persen. Namun, orang yang mengurangi konsumsi kopi sebanyak satu gelas per hari justru memiliki risiko diabetes tipe 2 yang lebih tinggi, hingga 17 persen.
Namun, bagaimana dengan efek kopi pada individu yang telah didiagnosis menderita diabetes?
Tidak semua orang mendapatkan manfaat yang sama dari konsumsi kopi, terutama bagi mereka yang menderita diabetes.
Kandungan kafein dalam kopi dapat memiliki dampak negatif pada tubuh, terutama terkait dengan sensitivitas insulin, yang dapat menyebabkan fluktuasi kadar gula darah pada individu dengan diabetes.
Meskipun demikian, reaksi ini mungkin bervariasi tergantung pada individu. Beberapa orang dengan diabetes mungkin mengalami fluktuasi kadar gula darah setelah mengonsumsi sekitar 200 mg kafein, yang setara dengan 240 ml kopi hitam.